Perlombaan yang dibuatpun cukup sederhana hanya menggunakan materi bahan yang mudah di dapat dan ada di rumah. Seperti perlombaan balap karung tetapi kali ini tidak loncat tetapi berjalan sambil jongkok dan kepala menggunakan helm.
Terbayang bukan bagaimana lucunya dibungkus karung hingga kebadan dan karung di ikat sebatas lehar dan ditutup helm. Srperti angsa yang berjalan dan tidak sedikit para akseptor tersungkur kedepan. Tetapi tetap aman karna ada helm yang melindungi.
Perlombaan yang sering dibuat setiap tahunnya juga masih menarik dan tetap menimbulkan penonton tertawa. Seperti panjat pinang yang tidak akan pernah hilang walaupun sering diperlombakan.
Kali ini tidak akan membahas perihal perlombaan yang biasa kita lihat. Ini yakni kumpulan perlombaan yang unik yang akan banyak di gunakan nanti pada dikala perayaan 17 Agustus 2017.
Kumpulan perlombaan unik perayaan 17 Agustus 2017 atau Perayaan hari Kemerdekaan RI yang ke 72
1. Lomba balap karung menggunakan Helm
Peserta perlombaan balap karung menggunakan helm yakni perlombaan perorangan. Kaprikornus pesertanya mampu di atur maksimal 5 orang dan pemenangnya di pertandingkan kembali di Final.
Bahan yang diharapkan yakni Karung besar untuk akseptor sampaumur , karung kecil akseptor anak anak , helm standar SNI , tali rapia dan pilox untuk membuat garis batas star dan finish.
2. Lomba merias wajah dengan mata tertutup
Lomba yang satu ini bikin geli dan pasti anda akan tertawa kalau melihatnya. Peserta biasanya berpasangan suami istri dimana sang istri sebagai perias dan sang suami menjadi korbannya.
Bahan yang diharapkan yakni baju daster , alat makeup atau alat perias lengkap dan kain untuk menutup mata. Sang perias akan ditutup matanya dan mulai dari memakaikan baju daster dan mulai merias wajah si korban. Terbayang bukan bagaimana belepotannya pakai pupur dan lipstik hahaha.
3. Lomba balap balon berpasangan
Peserta lomba lari dengan cara meletakkan balon di antara kepala dua orang berpasangan. Dengan cara berlari menyamping dan di usahakan balon tidak jatuh. Jika pada dikala berlari balon jatuh maka di nyatakan gugur dan kalah
Perlombaan ini berpasangan dan hanya membutuhkan balon yang ditiup dan mampu diperlombakan oleh orang sampaumur maupun anak anak. Perlombaan ini sedikit beresiko alasannya yakni tidak sedikit akseptor lomba saling bertabrakan antara lawan lomba maka perhatikan jarak antara akseptor yang satu dengan lainnya.
4. Lomba menangkap angsa di dalam air
Perlombaan ini membutuhkan lokasi yang banyak tersedia genangan air. Biasanya perlombaan menangkap angsa di adakan di sungai yang tidak dalam , bekas kolam ikan atupun di sawah yang sedang tergenang air cukup banyak. Disini hanya laki laki sampaumur yang mampu ikut lomba agar tidak ada hal yang tidak di ingginkan apabila akseptor wanita ikut.
Peserta lomba mampu sekaligus banyak dan disini akseptor berlomba menangkap angsa sebanyak banyaknya. Bahan yang diharapkan yakni lahan genangan air yang cukup luas , Jaring untuk melingkari area lomba agar angsa tidak kabur dan beberapa angsa untuk dijadikan korban tangkapan.
5. Lomba merangkak sambil ngedot
Bukan hanya tertawa kalau anda melihatnya tetapi terasa gila saja apabila ibu ibu yang biasanya membeerikan dot kepada anaknya maka kali ini giliran mereka ngedot sambil merangkak ibarat bayi. Bisa dibayangkan lucunya serasa pengen pegang pipi itu ibu ibu karna gemesnya hahahaha...
Bahan yang diharapkan hanya Dot yang biasa untuk adik bayi minum. Pesertanya biasanya ibu ibu dan dilakukan perorangan. Seperti perlombaan lari maka akseptor wajib ngedot sambil merangkak mulai garis start hingga garis finis dan dot tidak boleh dipegangin dan tidak boleh jatuh.